Tim KKN-PPM UGM Adakan Serangkaian Kegiatan Edukatif di SDN 1 Panyingkiran

Panyingkiran, Majalengka - Tim Kuliah Kerja Nyata - Pengabdian Pada Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) Periode IV Tahun 2023 mengadakan serangkaian kegiatan edukatif di SDN 1 Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Kegiatan ini berlangsung selama satu minggu, mulai dari tanggal 15 hingga 20 Januari 2024.

Kegiatan ini diawali dengan sosialisasi pengenalan tanaman obat keluarga dan pembagian bibit serta cara menanam tanaman obat keluarga pada hari Senin, 15 Januari 2024, yang ditujukan untuk siswa kelas 3A dan 3B. Pada hari Selasa, 16 Januari 2024, tim KKN-PPM UGM mengadakan workshop elektronika dasar untuk kelas 5A dan 5B, serta edukasi bahasa Inggris bagi siswa kelas 6A dan 6B.

Pada hari Rabu, 17 Januari 2024, kegiatan dilanjutkan dengan pengenalan dasar-dasar peta dan literasi spasial untuk kelas 3A, stimulasi keterampilan sosial dan kepercayaan diri siswa dengan permainan interaktif, workshop konsep rekayasa desain dan komunikasi untuk kelas 4A dan 4B, serta pelatihan menyanyi dengan bahasa Inggris.

Kegiatan serupa juga dilakukan pada hari Kamis, 18 Januari 2024, dengan sasaran siswa kelas 3B. Pada hari terakhir, Sabtu, 20 Januari 2024, tim KKN-PPM UGM mengadakan pelatihan penggunaan kecerdasan buatan generatif untuk membantu guru dalam pembelajaran, pembuatan soal, dan kurikulum, yang ditujukan khusus untuk tenaga pengajar di SDN 1 Panyingkiran.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KKN-PPM UGM dalam memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kualitas pendidikan di Desa Panyingkiran. Tim KKN-PPM UGM berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi siswa dan guru di SDN 1 Panyingkiran.

Pemerintah Desa Panyingkiran mengapresiasi inisiatif ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang. Selain itu, pemerintah desa juga mengajak seluruh warga untuk turut serta dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan di desa.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini dan kegiatan-kegiatan lainnya, silakan menghubungi panitia penyelenggara melalui kontak yang telah disediakan di balai desa dan media sosial resmi desa.

KKN-PPM UGM dan Karang Taruna Kolaborasi Tanam Pohon Mangga di Bengkok Karang Taruna

 

Panyingkiran, Majalengka - Dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Tim Kuliah Kerja Nyata - Pengabdian Pada Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama dengan Karang Taruna Desa Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, mengadakan kegiatan penanaman pohon mangga di area Bengkok Karang Taruna. Kegiatan ini berlangsung pada hari Sabtu, 27 Januari 2024.

Sebelum proses penanaman, tim terlebih dahulu melakukan penyemprotan obat ke gulma yang ada di tanah bengkok. Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa tanah siap dan kondusif untuk pertumbuhan pohon mangga yang akan ditanam. Penyemprotan obat ini juga bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan gulma yang dapat mengganggu pertumbuhan pohon.

Pohon mangga dipilih sebagai jenis pohon yang ditanam karena memiliki banyak manfaat. Selain buahnya yang lezat dan memiliki nilai ekonomi, pohon mangga juga dapat memberikan naungan dan berkontribusi dalam penyerapan karbon dioksida, sehingga membantu mengurangi dampak perubahan iklim.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KKN-PPM UGM dan Karang Taruna untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian lingkungan dan penghijauan. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk turut serta dalam upaya pelestarian lingkungan.

KKN-PPM UGM dan Karang Taruna Desa Panyingkiran berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya berhenti pada penanaman, tetapi juga diikuti dengan perawatan dan pemeliharaan yang baik agar pohon mangga yang ditanam dapat tumbuh dengan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat.

Pemerintah Desa Panyingkiran mengapresiasi inisiatif ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang. Selain itu, pemerintah desa juga mengajak seluruh warga untuk turut serta dalam upaya pelestarian lingkungan dan penghijauan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini dan kegiatan-kegiatan lainnya, silakan menghubungi panitia penyelenggara melalui kontak yang telah disediakan di balai desa dan media sosial resmi desa.

Festival Tahun Baru 2024 di GOR Anugerah Sarana Bakti, Panyingkiran: Kolaborasi KKN UGM, Karang Taruna, dan Pemerintah Desa

 

Panyingkiran, Majalengka - Perayaan Festival Tahun Baru 2024 yang diselenggarakan di Gedung Olahraga (GOR) Anugerah Sarana Bakti, Desa Panyingkiran, telah berlangsung dengan sukses dan meriah. Acara yang merupakan hasil kolaborasi antara Tim Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-) Universitas Gadjah Mada (UGM) Periode 4 tahun 2023, Karang Taruna, dan Pemerintah Desa Panyingkiran ini, telah menjadi ajang kumpul komunitas dan perayaan bagi seluruh warga.

Festival ini diisi dengan berbagai lomba yang menarik dan melibatkan partisipasi warga dari berbagai kalangan. Lomba futsal anak dan lomba futsal ibu-ibu menjadi salah satu daya tarik utama, menunjukkan semangat olahraga yang tinggi di kalangan warga Desa Panyingkiran. Lomba menghias tumpeng, yang merupakan salah satu tradisi kuliner Indonesia, berhasil menampilkan kreativitas dan kekayaan budaya lokal. Lomba voli juga tidak kalah serunya, dengan antusiasme peserta dan penonton yang memadati area pertandingan.

Selain itu, festival ini juga diramaikan dengan lomba fashion show yang menampilkan berbagai busana tradisional dan modern, serta pentas seni yang menjadi wadah ekspresi bagi seniman dan budayawan desa. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan kekompakan di antara warga Desa Panyingkiran.

Pemerintah Desa Panyingkiran menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung suksesnya festival ini. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi tradisi tahunan yang terus mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Festival ditutup dengan hitungan mundur yang meriah dan pelepasan kembang api yang spektakuler, menerangi langit Panyingkiran sebagai simbol harapan dan semangat baru untuk tahun yang akan datang. Kemeriahan ini menjadi bukti bahwa Desa Panyingkiran adalah komunitas yang hangat dan penuh kebersamaan.

Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan desa dan dokumentasi festival dapat diakses melalui media sosial resmi dan balai desa. Pemerintah Desa Panyingkiran mengajak seluruh warga untuk terus berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan positif yang akan datang.

Tim KKN-PPM UGM Adakan Kegiatan Sosialisasi Alat Pembasmi Hama, Alat Pengukur Kelembaban Tanah, Pembuatan Pupuk Kompos dan Penggunaan Trikoderma di Balai Desa Panyingkiran

Panyingkiran, Majalengka - Sabtu, 20 Januari 2024 menjadi hari yang produktif bagi kelompok tani Desa Panyingkiran. Tim Kuliah Kerja Nyata - Pengabdian Pada Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan kegiatan sosialisasi dan pelatihan di Balai Desa Panyingkiran, mulai pukul 08.00 hingga 13.00 WIB.

Kegiatan ini diawali dengan sosialisasi mengenai hama pada tanaman dan pengenalan alat pembasmi hama serta alat pengukur kelembaban tanah. Para petani diajarkan bagaimana cara mengidentifikasi hama dan menggunakan alat pembasmi hama serta alat pengukur kelembaban tanah untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian mereka.

Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan praktik pembuatan pupuk kompos dan penggunaan Trikoderma. Pupuk kompos dan Trikoderma merupakan solusi organik yang ramah lingkungan dan efektif untuk meningkatkan kualitas tanah dan mengendalikan hama tanaman.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KKN-PPM UGM untuk memberdayakan masyarakat desa melalui pendidikan dan pelatihan di bidang pertanian. Dengan pengetahuan dan keterampilan baru ini, diharapkan para petani Desa Panyingkiran dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian mereka.

Pemerintah Desa Panyingkiran mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat desa secara umum.